Agenbola-Idnpoker

Blog Agen Bola Dan Juga Berita Games Idn Poker

Marquez

Judi Online

Mengapa Marc Marquez Tidak Mengeluh Saat Jorge Martin Menyenggol dan Buyarkan Impiannya pada Balapan Terakhir dengan Honda?

Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin, menabrak Marc Marquez dari Repsol Honda pada balapan MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, 26 November 2023.

JAVIER SORIANO/AFP

Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin, menabrak Marc Marquez dari Repsol Honda pada balapan MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, 26 November 2023.

BOLASPORT.COM – Karier Marc Marquez selama sebelas tahun sebagai pembalap Repsol Honda berakhir dengan buruk setelah kontak dengan penantang gelar Jorge Martin (Prima Pramac) pada MotoGP Valencia 2023.

Insiden itu terjadi ketika Martin yang dengan panik berusaha memulihkan poisinya setelah keluar jalur ketika ia menyenggol rivalnya, Francesco Bagnaia (Ducati).

Saat itu, Martin berusaha menyalip dari bagian dalam Marquez di tikungan 4.

Namun, keduanya bentrok dengan Martin membawa Marquez terpelanting ke arah gravel. 

Balapan Martin dan harapannya yang tipis untuk meraih gelar juga berakhir di jurang yang sulit.

Meski bersikeras itu adalah insiden balapan, Martin kemudian mengakui bahwa Marquez melihatnya dan berusaha mempertahankan posisi kelima dengan melepas rem.

Marquez yang menggosokkan roda depannya ke bahu Martin pada saat-saat dekat di balapan Sprint,yakin bahwa pembalap 25 tahun itu telah melakukan kesalahan.

Marquez sempat menjalani pemeriksaan medis setelah insiden tersebut dan dinyatakan fit sehingga bisa menyaksikan pertarungan pembalap yang masih bertahan dari garasinya.

Namun, dia tidak menyalahkan Martin karena mencoba mengingat situasi perebutan gelar juara dunia.

“Itu bukanlah akhir terbaik bersama Honda, tetapi sejujurnya saya mendekati akhir pekan ini seperti saya berjuang untuk Kejuaraan Dunia. Saya super konsentrasi, berusaha mencari yang terbaik,” kata Marquez kepada MotoGP.com dilansir dari Crash.

Read More
Judi Online

Sindiran Pedas Di Giannantonio Usai Masa Depannya Suram, ‘Marc Marquez adalah Juara tapi Tidak Dapat Hasil dalam Jangka Pendek’

Pembalap Gresini, Fabio Di Giannantonio, melakukan selebrasi setelah memenangi balapan MotoGP Qatar 2023 di Sirkuit Lusail, Minggu (19/11/2023).

KARIM JAAFAR/AFP

Pembalap Gresini, Fabio Di Giannantonio, melakukan selebrasi setelah memenangi balapan MotoGP Qatar 2023 di Sirkuit Lusail, Minggu (19/11/2023).

BOLASPORT.COM – Keberhasilan pembalap Gresini, Fabio Di Giannantonio, naik podium kampiun MotoGP Qatar 2023 di Sirkuit Lusail, 19 November tak sebanding dengan masa depannya di kelas premier.

Setelah Gresini menyingkirkannya pada 2024 karena kursinya akan ditempati Marc Marquez, Di Giannantonio tidak punya tim yang mengontraknya.

Padahal kemenangan MotoGP Qatar ini paling banyak dibicarakan.

Pasalnya, pembalap yang akrab disapa Diggia itu semula berada di posisi kedua, di belakang Francesco Bagnaia (Ducati) ketika diisukan sedang mendapat kode maping 8 untuk membantu Bagnaia juara.

Meski begitu, Di Giannantonio mengabaikan pesan tersebut. Kemenangan ini juga datang ketika masa depan pembalap Italia itu belum terjamin pada MotoGP.

Meski sempat ada pembicaraan untuk menggantikan Marquez di Repsol Honda, nampaknya menemui jalan buntu.

Jika kehadiran Luca Marini di tim berbasis Jepang terkonfirmasi, akan ada kursi kosong di Mooney VR46 untuk pembalap yang dalam beberapa pekan terakhir telah menunjukkan potensi maksimalnya.

Sementara itu, Di Giannantonio dalam wawancaranya dengan La Gazzetta dello Sport mengakui bahwa hasil ini merupakan jawaban atas seluruh pihak yang meragukannya.

Bagi pembalap 25 tahun itu hasil tersebut hanya tinggal menunggu waktu saja, seperti yang terjadi pada Juara Dunia saat ini.

Baca Juga: Murid Valentino Rossi Akhiri Episode Sunmori, Ada Emosi untuk Yamaha pada MotoGP Valencia 2023

Read More
Judi Online

Tampil Kesetanan usai Jadi Tumbal Marc Marquez, Bos Ducati Kode Keras VR46 agar Selamatkan Masa Depan Di Giannantonio

Pembalap Gresini, Fabio Di Giannantonio, berpose dengan trofi juara MotoGP Qatar 2023 di Sirkuit Lusail, Minggu (19/11/2023).

KARIM JAAFAR/AFP

Pembalap Gresini, Fabio Di Giannantonio, berpose dengan trofi juara MotoGP Qatar 2023 di Sirkuit Lusail, Minggu (19/11/2023).

BOLASPORT.COM – Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, buka suara dengan ketidakpastian yang meliputi Fabio Di Giannantonio pada MotoGP.

Partisipasi Fabio Di Giannantonio pada MotoGP musim depan masih belum diketahui sejak gagal mempertahankan posisinya di tim Gresini Racing.

Gresini akan mengandalkan Marquez bersaudara setelah mempertahankan Alex Marquez dan mendapat jackpot karena menjadi pelabuhan Marc Marquez yang frustrasi di Honda.

Di atas kertas, Gresini menjadi tim paling mewah karena memuat kombinasi dua pembalap dengan 10 gelar juara dunia di dalamnya.

Dari sudut pandang prestasi, langkah Gresini bisa dimaklumi.

Lebih-lebih, di awal musim Di Giannantonio kalah cepat dari Alex Marquez meski punya pengalaman lebih dengan motor Ducati Desmosedici GP.

Sadar bahwa masa depannya terancam, Di Giannantonio mampu membuat respons tepat dengan menunjukkan kecepatannya.

Hanya tiga hari setelah kabar perekrutan Marc Marquez diumumkan Gresini, sosok yang akrab disapa Diggia itu mencetak hasil terbaiknya di MotoGP.

Tangis Diggia pecah di parc ferme usai menyelesaikan balapan MotoGP Indonesia di urutan keempat sekaligus menjadi pembalap tim satelit terbaik dalam lomba di Mandalika.

Baca Juga: Ternyata Cuma ‘Prank’, Di Giannantonio Klarifikasi Pesan Gresini yang Bikin Bagnaia dan Ducati Kena Fitnah

Read More
Judi Online

Hasil Kualifikasi MotoGP Qatar 2023 – Adik Valentino Rossi dan Marc Marquez Pecundangi Francesco Bagnaia dan Jorge Martin

Pembalap Mooney VR46, Luca Marini, pada sesi kualifikasi MotoGP San Marino 2023, 9 September 2023.

FILIPPO MONTEFORTE/AFP

Pembalap Mooney VR46, Luca Marini, pada sesi kualifikasi MotoGP San Marino 2023, 9 September 2023.

BOLASPORT.COM – Pembalap Mooney VR46, Luca Marini, meraih pole position pada sesi kualifikasi MotoGP Qatar 2023 di Sirkuit Lusail, Sabtu (18/11/2023).

Adik Valentino Rossi itu membukukan 1 menit 51,762 detik saat sesi selama 15 menit itu berakhir.

Di belakang Marini ada Fabio Di Giannantonio (Gresini) yang sepanjang sesi Q2 banyak memimpin.

Alex Marquez (Gresini) mendapat posisi ketiga seusai menyalip Francesco Bagnaia (Ducati) dan Jorge Martin (Pramac).

Sementara itu, Bagnaia dan Martin masing-masing harus puas memulai balapan di posisi keempat dan kelima setelah sempat kesulitan menemukan putaran terbaik mereka pada awal sesi.

Jalannya sesi.

Sebanyak 12 pembalap mengikuti sesi kualifikasi 1 (Q1) untuk memperebutkan dua posisi teratas yang akan lolos ke kualifikasi 2 (Q2).

Saat empat menit sesi berjalan, belum ada pembalap yang mencetak putaran tercepat.

Jack Miller (Red Bull KTM) menjadi pembalap pertama yang mencetak putaran tercepat.

Namun, Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha) menggesernya setelah membukukan 1 menit 53,207 detik.

Read More
Judi Online

Diolok-olok Akibat Sering Towing, Marc Marquez Sesumbar di MotoGP 2024 Bakal Gantian Dibuntuti

Marc Marquez (Repsol Honda) saat beraksi di MotoGP Thailand 2023 di Sirkuit Buriram, Thailand, Minggu (29/10/2023).

MOTOGP

Marc Marquez (Repsol Honda) saat beraksi di MotoGP Thailand 2023 di Sirkuit Buriram, Thailand, Minggu (29/10/2023).

BOLASPORT.COM – Marc Marquez menganggap enteng cacian soal kebiasan towing-nya. Dia siap membungkam pihak-pihak yang mengejeknya dengan keyakinan besar akan tampil kuat bersama Gresini di MotoGP 2024.

Kebiasaan membuntuti pembalap lain saat sesi latihan dan kualifikasi sudah bukan menjadi pemandangan baru bagi Marc Marquez sejak Honda mengalami krisis.

Julukan tukang towing melekat ke diri Juara Dunia delapan kali karena selalu mencari celah dari pembalap lawan yang cepat untuk mendapatkan slipstream.

Membuntuti pembalap lain sebenarnya bukan hal baru di MotoGP.

Hanya saja, tak semua pembalap rival senang ketika Marquez membawanya ke level yang lebih jauh yaitu tetap ngotot mengekor meski sudah “diusir”.

Tak cuma sekali Marquez ikut-ikutan melebar atau bahkan mengikuti hingga ke pit lane saat pembalap yang dibuntutinya mencoba bebas dengan keluar dari jalur.

Pembalap teranyar yang dibuat keki adalah Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha) saat kualifikasi satu dari seri MotoGP Malaysia di Sepang pada akhir pekan lalu.

Marquez sengaja mengekor di belakang murid Valentino Rossi, mengingat Morbidelli sempat memiliki catatan waktu yang bagus di sesi-sesi latihan sebelumnya.

Morbidelli tak suka dan memperlambat motornya. Sebab, membiarkan pembalap lain membuntuti memang bisa merugikan.

Baca Juga: Marc Marquez Tegaskan Para Pembalap Ducati Sudah Keroyok Dirinya dengan Permainan Pikiran

Read More
Judi Online

MotoGP Malaysia 2023 – Marc Marquez Ketahuan Towing dan Terjatuh, Murid Valentino Rossi Geram

Pembalap Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli, pada sesi latihan bebas MotoGP Catalunya 2023 di Circuit de Barcelona-Catalunya, Jumat (2/9/2023).

LLUIS GENE/AFP

Pembalap Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli, pada sesi latihan bebas MotoGP Catalunya 2023 di Circuit de Barcelona-Catalunya, Jumat (2/9/2023).

BOLASPORT.COM – Pembalap Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli, merenungkan insiden towing Marc Marquez (Repsol Honda) pada kualifikasi MotoGP Malaysia 2023.

Morbidelli memergoki Juara Dunia MotoGP enam kali itu membuntutinya atau melakukan towing pada kualifikasi pertama (Q1).

Dikutip dari laman resmi MotoGP, towing adalah perilaku atau strategi pembalap dengan cara membuntuti atau berada di belakang pembalap lain untuk mendapatkan keuntungan slipstream.

Slipstream yaitu aliran angin bebas atau free air yang mengalir tepat di belakang pembalap.

Morbidelli enggan untuk diikuti Marquez. Murid Valentino Rossi itu tampak melambaikan tangan kirinya untuk meminta Marquez melewati motor yang dikendarainya.

Awalnya, Marquez enggan memacu motornya sehingga tampak ikut melambat di belakang Morbidelli.

Marquez terpaksa melewati Morbidelli. Tak lama berselang, Marquez terjatuh saat mencoba untuk mengejar waktu agar lolos ke Q2 dan bersaing memperebutkan pole position.

Kakak kandung Alex Marquez itu tampak tak bisa mengendalikan RC213V di sebuah tikungan, tergelincir, dan jatuh.

Baca Juga: Jadwal Final Korea Masters 2023 – Menanti Kento Momota Naik Podium Kampiun Lagi meski Jepang Sudah Kunci Gelar, Indonesia Jadi Penonton

Akibatnya, pembalap 30 tahun itu akan start dari posisi ke-20 pada balapan MotoGP Malaysia 2023 atau  grid kedua dari belakang.

Read More